Karena Kita Manusia

Because We are a human

Berbagi Syukur

Nama “Komunitas Curhat” sama sekali tidak cocok

15

Yulistia Suhartini

Pengusaha UMKM

Saya Mojang Bandung. Baru daftar komunitas di bulan Juli 2024 lalu. Awalnya dari Thread, saya membaca postingan seseorang yang mengalami anxiety – dan minta dukungan. Saya melihat reply nya, banyak yang mendukung dengan hugs, atau “semangat, kakak” dan lain-lain semacam itu, tapi stop scrolling saat melihat reply darii “Karena Kita manusia” yang menlis kira-kita seperti ini Cari tujuanm dulu, yuk. Kalau berkenan boleh lihat di sini – lalu ada linknya.”

Saya klik linknya dan membawa saya ke sini.

Kenapa saya klik link? Saya bermasalah dengan mertua, membuat saya minder. Intinya, saya mencoba terapis, meditasi dll, namun butuh teman ngobrol yang tidak melemparkan kata-kata “Semangat, kaka…” atau “Kamu pasti bisa” atau bahkan ada yang nawarin curhat via japri yang juga sudah saya coba, akhirnya saya dengan pemikiran kalut saya waktu itu hanya menganggap mereka hanya cari popularitas di Thread. Maka saya tinggalkan.

Dengan pendaftaran yang hanya tidak sampai 150ribu waktu itu, saya memutuskan unutk coba. Dan saya menganggap nama “Komunitas Curhat” ini nggak cocok untuk komunitas ini. Pertama ya, mereka menelpon dan mendengarkan, Kak Nina waktu itu yang menjadi pendengar saya (dan tetap Kak Nina sampai sekarang). Kak Nina tidak mengeluarkan kata-kata “Semangat ya..” atau “Kamu pasti bisa…” tapi mendengarkan dan menimpali sesekali dengan kata-kata yang belum pernah saya terima dari orang lain. Nggak kerasa setengah jam berlalu (padahal teh,  jatahnya hanya ½ jam untuk pengenalan pertama). Jadi saya minta maaf karena kelamaan, dan jawab Kak Nina waktu itu, bahwa dengan mendengarkan, ia juga belajar. Wah.

Lalu datang webinar (karna saya enggak di Jakarta), juga modul dan kursus online di platform lain dan kami komunikasi dengan sesama anggota di paltform tersebut. Bukan via grup WA seperti biasa – karna memang akan menggangu. Kami hanya buka saat kami butuh saja platformnya,, dan memang dimaksud seperti itu.

.Ternyata mereka (Komunitas ini) baru membuka layanan untuk ornag lain diluar pekerja kantor yang mendirikan komunitas itu. Saya orang kedua yang bukan pegawai kantor, waktu itu. 

Saya dapat audio untuk meditasi, dapat pelayanan konsultasi psikolog dua kali ganti (karena saya merasa tidak cocok) semua tanpa biaya lagi. Biayanya tahunan, jadi baru tahun depan saya bayar lagi. Haturnuhun,

Keajaiban kebersamaan kOMUNITAS cURHAT